“Itu yang membuat pelaku pasar wait and see dan keluar dari pasar modal Indonesia karena lebih menarik investasi di Amerika,” kata Andhika dalam Market Buzz IDX Channel pada Selasa (11/2/2025).
Dalam situasi ini, para pelaku saham disarankan untuk menyiapkan kas dan membeli saham-saham yang sudah memberikan sinyal pembalikan arah.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpotensi melemah, rebound yang terjadi disebut hanya jangka pendek.
“Secara teknikal memang IHSG masih berpeluang menguji support di kisaran 6.511. Nanti IHSG akan menguji support tersebut, dan untuk jangka pendek IHSG bisa rebound di level 6.750-6.800,” ujar Andhika.
(Fiki Ariyanti)