sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Investor, Saham Emiten Batu Bara dan Perbankan Diprediksi Berpeluang Cuan Pekan Depan

Market news editor Anggie Ariesta
08/10/2021 18:17 WIB
Teknikal Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengungkap potensi cuan saham emiten batu bara dan perbankan di pekan depan.
Investor, Saham Emiten Batu Bara dan Perbankan Diprediksi Berpeluang Cuan Pekan Depan (Dok.MNC Media)
Investor, Saham Emiten Batu Bara dan Perbankan Diprediksi Berpeluang Cuan Pekan Depan (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Indeks harga saham gabungan (IHSG) yang ditutup menguat di akhir perdagangan hari ini (8/10) yang menunjukkan bahwa investor mulai optimis pada kondisi pasar. 

Teknikal Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menuturkan, investor memang sudah mulai masuk kembali setelah melakukan aksi profit taking di perdagangan sebelumnya yang terlihat dari saham batu bara dan perbankan yang diminati oleh investor asing.

"Untuk di saham pertambangan aksi profit takingnya relatif singkat ya, minggu depan masih ada kemungkinan untuk saham batu bara menguat lagi. Jadi untuk saham batu bara masih ada potensi penguatan, saham-saham perbankan juga masih sangat diminati oleh investor asing," kata Ivan dalam program 2nd Session Closing Market IDX Channel, Jakarta, Jumat (8/10/2021)

Sebab jika diperhatikan sejak minggu kemarin, kata Ivan, investor asing mulai masuk ke saham-saham perbankan yang otomatis mengerek kenaikan IHSG dalam waktu satu minggu ini.

Kalau untuk posisi saat ini saham pertambangan masih bisa melakukan pembelian tapi dengan cicil beli. Artinya lebih baik jika sudah konfirmasi melewati puncak yang sebelumnya kemudian bisa melakukan pembelian yang bertahap.

"Untuk khususnya saham batu bara seperti Adaro atau PTBA karena hari ini perdagangannya kompak menguat," katanya.

Sedangkan untuk saham perbankan big caps, investor asing yang mulai berdatangan ini menjadi sebuah harapan.

"Kalau kita lihat memang saham konsumsi dan perbankan menguat ini harapan, mengingat tren kebutuhan global seperti batu bara dan gas alam dibutuhkan untuk aktivitas produksi," ujarnya.

Ivan menyebut, penguatan di beberapa sektor juga menjadi suatu pertanda pemulihan ekonomi secara global. Saham perbankan mengalami kenaikan signifikan, berarti keadaan pasar optimisme tentu ini suatu menjadi indikasi.

Rekomendasi untuk para investor, untuk perbankan bisa diperhatikan saham BCA, BRI dan Mandiri. "Kalau kita lihat minat belinya cukup besar, untuk minggu depan masih ada tren kenaikan, untuk posisi bersifat trading buy atau averaging up dari posisi sebelumnya, atau jika sudah masuk dijaga stop lossnya," jelas Ivan. 

(IND) 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement