"Saham memiliki sejarah panjang dalam mengatasi kekerasan di Timur Tengah (terkadang dengan cepat), bahkan ketika AS terlibat," ujar Anthony Saglimbene, Kepala Strategi pasar di Ameriprise, pada hari Senin.
"Pasar minyak juga lebih siap untuk merespons guncangan daripada sebelumnya karena kapasitas cadangan yang dimiliki oleh eksportir," tutur Daniel Hynes, Ahli Strategi Komoditas Senior di ANZ Research.
Peristiwa geopolitik yang melibatkan produsen dapat berdampak besar pada pasar minyak, tetapi dalam beberapa tahun terakhir harga cenderung cepat turun karena risiko mereda.
Daniel Ives, Analis di Wedbush Securities, mengatakan mungkin ada lebih banyak volatilitas dalam pergerakan saham minggu ini. Namun, ia menambahkan, pasar mungkin melihat ancaman Iran sebagai "sudah berakhir dan yang terburuk sekarang sudah berlalu," katanya.
(kunthi fahmar sandy)