IDXChannel – IPO GoTo menerapkan skema Greenshoe dan MVS, apa artinya? Perusahaan teknologi GoTo, yang merupakan perusahaan hasil merger Gojek dan Tokopedia tersebut, melakukan penawaran awal saham atau bookbuilding pada hari ini, Selasa (15-03-2022).
GoTo akan melepas 52 Miliar saham baru dalam IPO ini, atau sekitar 4,35% dari total modal disetor dan ditempatkan. Nah, IPO GoTo menerapkan skema Greenshoe dan MVS yang cukup menguntungkan. Berikut penjelasannya:
IPO GoTo Menerapkan Skema Greenshoe dan MVS
- Skema Greenshoe
GoTo menerapkan skema Greenshoe dengan tujuan untuk menjaga stabilitas harga saham pasca IPO. GoTo menyediakan sebanyak-banyaknya 15% dari jumlah saham yang ditawarkan saat IPO, atau sekitar 7,8 Miliar saham untuk diberlakukan skema Greenshoe tersebut yang diambil dari saham treasury.
Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan skema Greenshoe? Greenshoe merupakan sebuah klausa yang ada dalam perjanjian penjaminan IPO yang memungkinkan penjamin emisi untuk membeli hingga 15% tambahan saham perusahaan pada harga penawaran (Perdana).
Dengan skema Greenshoe ini, investor akan merasa aman karena harga saham setelah listing akan terjaga dan tidak jatuh di bawah harga penawaran awalnya. Skema ini juga memberikan gambaran bahwa GoTo memiliki komitmen yang berfokus pada pergerakan harga yang stabil daripada target dana IPO yang besar.
- Skema Multiple Voting Shares (MVS)
Selain skema Greenshoe, GoTo juga mengadopsi skema hak suara multipel atau Multiple Voting Shares (MVS) untuk menjaga kepercayaan para investor. MVS merupakan sebuah jenis saham yang memiliki lebih dari satu hak suara untuk tiap lembar sahamnya.