Awal pekan ini, data menunjukkan bahwa perekonomian China tumbuh 5,2 persen secara tahun-ke-tahun pada kuartal keempat 2023. Angka ini bahkan meleset dari perkiraan ekspansi sebesar 5,3 persen.
Pasar memperkirakan bahwa ekonomi China berpotensi mengalami deflasi dan pemulihan ekonomi yang lemah di mana kondisi ini akan memaksa pengambil kebijakan untuk menerapkan lebih banyak langkah dukungan kebijakan pada tahun ini.
Sejumlah saham kelas berat tampak membebani indeks Shanghai Composite seperti Longi Green Energy (-1,9 persen), Eoptolink Technology (-1,5 persen), iSoftStone (-5,3 persen), Shanghai Dragon (-1,4 persen) dan Tianqi Lithium (-1,3 persen). (ADF)