Dari sisi teknikal, indeks komposit masih kesulitan untuk menembus level di 6.968. Tekanan sektor teknologi dinilai membawa pengaruh buruk bagi indeks, mengingat saham seperti PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) ambles 15,32% sepanjang lima hari terakhir.
Laju suku bunga di Amerika Serikat masih menjadi katalis pemberat mengingat bunga yang menarik di 'negeri orang' mengancam foreign capital inflow di Indonesia. Konsensus pasar yang sebelumnya memproyeksikan Fed Fund Rate akan berhenti di 5%, kini berubah menjadi 6%.
Di tingkat global, pasar akan menyambut rilis inflasi Amerika Serikat yang diprediksi kembali menguat karena pasar tenaga kerja yang masih solid. Sedangkan di dalam negeri, investor akan fokus terhadap neraca perdagangan dan keputusan suku bunga Bank Indonesia.
"Kami melihat IHSG akan bergerak sideways cenderung melemah dengan resistance di level 6.980 dan level support 6.820," kata Financial Expert PT Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani dalam riset yang diterima MNC Portal Indonesia.
(FAY)