sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

KADIN Proyeksi Pertumbuhan Properti 2019 Jauh dari Harapan

Market news editor Fahmi Abidin
18/09/2019 16:15 WIB
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memproyeksikan pertumbuhan sektor properti dinilai masih jauh dari harapan di 2019.
KADIN Proyeksi Pertumbuhan Properti 2019 Jauh dari Harapan. (Foto: Ist)
KADIN Proyeksi Pertumbuhan Properti 2019 Jauh dari Harapan. (Foto: Ist)

IDXChannel - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memproyeksikan pertumbuhan sektor properti dinilai masih jauh dari harapan di 2019. Hal itu terlihat dari kontribusi sektor ini terhadap ekonomi lima tahun terakhir masih di bawah 3%.

"Sektor properti 2018 tumbuh 3,58% atau masih di bawah pertumbuhan ekonomi nasional. Kami memperkirakan 2019 itu stagnan dan masih alami perlambatan," ujar Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Properti Hendro S. Gondokusumo di Hotel Intercontinental, Pondok Indah, Jakarta, Rabu (18/9).

Dilansir Sindonews, Rabu (18/9), salah satu hal yang mengganjal industri properti menurut Hendro yakni rencana pemerintah untuk pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pertanahan pada September. Sebab menurutnya terdapat sejumlah pasal dan aturan yang mengganjal seperti rencana penerapan pajak progresif bagi pemilik lahan lebih dari satu bidang.

“Jadi investor pembeli rumah dan lain-lain ragu-ragu. Boleh tidak membeli lebih dari satu rumah. Ini bisa menimbulkan kontraproduksi, konsumen, perbankan, hingga analis bertanya kepada kami karena belum jelas,” jelasnya.

Hendro berharap adanya rencana pemindahan ibu kota baru mampu membantu geliat sektor properti. Sebab, sektor properti sangat memengaruhi pertumbuhan sektor-sektor lainnya. (*)

Advertisement
Advertisement