Dalam estimasinya, manajemen memperkirakan jumlah saham Treasury akan bertambah menjadi total 274.803.928 saham apabila buyback dilaksanakan secara penuh.
"Periode Buyback akan dimulai setelah semua pembelian saham sebelumnya (saham treasury) telah digunakan seluruhnya oleh Perseroan sampai tanggal 3 April 2025," pungkas manajemen.
(NIA)