Jujuk Ernawati
IDXChannel - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) atau SAT atau Alfamart menyampaikan perubahan kepemilikan sahamnya di PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) atau Alfamidi.
Corporate Secretary AMRT Tomin Widian mengatakan, perubahan kepemilikan saham AMRT di MIDI terjadi karena dilusi sebagai akibat Alfamart tidak melaksanakan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue MIDI.
"SAT tidak melaksanakan HMETD yang dimilikinya pada penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (rights issue) yang dilakukan MIDI," kata dia dalam keterangannya, dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (27/7/2023).
MIDI melaksanakan rights issue untuk meningkatkan kepemilikan publik dan memenuhi ketentuan minimum proporsi saham publik di MIDI. Adapun total saham yang telah diterbitkan dalam rights issue sebanyak 4.611.764.800 atau setara 13,79 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Jumlah saham modal disetor dan ditempatkan MIDI karena rights issue meningkat menjadi 33.435.294.800 saham dari sebelumnya 28.823.503.000 saham.
