IDXChannel - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menerima surat pengundurkan diri Yohanes Surya sebagai Komisaris Independen perseroan. Surat tersebut diterima pada 20 November 2025.
"Pada tanggal 20 November 2025 perseroan telah menerima surat pengunduran diri dari Bapak Yohanes Surya selaku Komisaris Independen PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk," ujar SVP Corporate Secretary TLKM Jati Widagdo dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (21/11/2025).
Jati menegaskan, hal ini tidak memiliki dampak material terhadap kelangsungan usaha perseroan.
Selanjutnya, kata dia, perseroan akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan kaitannya dengan surat pengunduran diri yang diajukan oleh Yohanes Surya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
TLKM akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPLSB) pada 12 Desember 2025. Sejumlah mata acara sudah disiapkan.
Beberapa di antaranya yakni persetujuan atas rencana perseroan untuk melakukan pemisahan sebagian bisnis dan aset wholesale fiber connectivity (tahap-1) yang merupakan bagian dari rencana pengalihan seluruh bisnis dan aset wholesale fiber connectivity kepada PT Telkom Infrastruktur Indonesia, dan perubahan susunan pengurus perseroan.
Sebagai informasi, Yohanes Surya diangkat menjadi komisaris independen PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 27 Mei 2025.
Perombakan struktur pengurus perseroan itu dilakukan setelah Telkom bergabung ke dalam Holding Operasional Danantara di bawah PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero).
Dikutip dari laman resmi Telkom Indonesia, sebelum bergabung dengan Telkom, Yohanes Surya memiliki pengalaman luas di dunia akademik dan penelitian. Dia pernah menjabat sebagai Rektor Surya University, STKIP Surya, dan Nusantara Multimedia University.
Selain itu, Yohanes Surya juga pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Sains dan Matematika di Universitas Pelita Harapan serta CEO Mochtar Riady Center for Nanotechnology and Bioengineering.
Dia juga aktif sebagai peneliti di dalam dan luar negeri serta pengajar di berbagai institusi pendidikan tinggi.
(Dhera Arizona)