"Di fasilitas produksi ini, VKTR kini mulai memproduksi sejumlah unit bus listrik secara Completely Knock-Down (CKD)," ungkap Anindya.
Bus listrik merek BYD tipe D9 high floor yang kini tengah diproduksi ini nantinya akan digunakan sebanyak sembilan unit oleh PT Riau Andalan Pulp & Paper (RAPP) sebagai moda transportasi antar-jemput karyawan.
Pada tahap awal ini, untuk memproduksi sasis bus, VKTR memerlukan waktu sekitar satu hingga dua minggu. Sedangkan untuk bodi bus memerlukan waktu kurang lebih satu sampai satu setengah bulan.
Selain itu, BNBR disebut Anindya juga memiliki pengalaman panjang di bisnis pengembangan infrastruktur energi, yang dikembangkan melalui anak usaha PT Bakrie Power.
"Kami merintis dan terus mengembangkan usaha di sektor infrastruktur energi baru dan terbarukan (EBT) melalui PT Helio Synar yang secara khusus mengerjakan proyek pembangkit listrik EBT yang ramah lingkungan dan menjadi tren masa depan," ungkap Anindya.