Benjie menyebut, perseroan terus memperluas cakupan pasar, terutama toko-toko besar, mengembangkan toko dengan menyempurnakan pilihan produk, sekaligus memacu produk-produk premium.
“Kami yakini fundamental perusahaan cukup matang dengan peningkatan eksekusi dan ekspansi. Jika kita terus melakukan hal ini dengan baik, maka pasar akan memberi kita imbalan berupa peningkatan harga saham,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, UNVR mencatatkan laba bersih senilai Rp1,4 triliun pada kuartal I-2024. Realisasi ini tumbuh 3,1% year-on-year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Alhasil laba per saham dasar UNVR tumbuh menjadi Rp38 per saham, dari semula Rp37 per saham.
(FAY/ADV)