sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Lippo Karawaci (LPKR) Fokus Tiga Segmen Bisnis untuk Genjot Kinerja di 2023

Market news editor Cahya Puteri Abdi Rabbi
30/08/2023 14:36 WIB
Lippo Karawaci (LPKR) mengandalkan pertumbuhan pada tiga lini bisnisnya yakni segmen real estate, kesehatan, dan gaya hidup untuk genjot kinerja 2023.
Lippo Karawaci (LPKR) Fokus Tiga Segmen Bisnis untuk Genjot Kinerja di 2023. (Foto: MNC Media)
Lippo Karawaci (LPKR) Fokus Tiga Segmen Bisnis untuk Genjot Kinerja di 2023. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) menyiapkan strategi untuk mendorong kinerja perseroan hingga akhir 2023. Dalam hal ini, perseroan mengandalkan pertumbuhan pada tiga lini bisnisnya yakni segmen real estate, kesehatan, dan gaya hidup.

Sepanjang semester I 2023, segmen real estate LPKR membukukan prapenjualan sebesar Rp2,48 triliun yang ditopang oleh penawaran produk yang beragam serta peluncuran produk yang konsisten. 

Dari segmen layanan kesehatan yang dioperasikan oleh anak usahanya, PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), tercatat pertumbuhan pendapatan 20% dan segmen gaya hidup mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 14%.

“Namun, perusahaan masih berhati-hati dengan potensi tantangan makro di 2023, terutama melambatnya pertumbuhan ekonomi global serta pemilu tahun 2024 yang akan datang,” kata CEO LPKR, John Riady dikutip dari 1st Session Closing IDX Channel, Rabu (30/8/2023).

Meski demikian, lanjut John, perseroan memiliki portofolio produk yang beragam untuk memenuhi kebutuhan berbagai segmen pasar, demografis, dan harga yang berbeda.

Dari segmen real estate, perseroan akan melakukan diversifikasi mulai dari produk hunian tapak, hunian bertingkat rendah, menengah, lahan komersial, ruko, kavling industri, kavling pemakaman serta penjualan kavling tanah.

Sementara di segmen pelayanan kesehatan, perseroan akan fokus mengembangkan enam kelompok spesialisasi teratas, serta mendorong digitalisasi dalam pelayanan di berbagai cabang rumah sakit Siloam.

Untuk segmen gaya hidup, kinerja LPKR akan terdorong pemulihan bisnis mall dan hotel, seiring dengan pelonggaran pembatasan aktivitas publik, serta pemulihan aset mall Gajah Mada Plaza dan Plaza Semanggi.

Hingga Juni 2023, LPKR mencetak laba bersih sebesar Rp1,1 triliun, berbalik dari periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatatkan rugi sebesar Rp1,2 triliun. Adapun, pendapatan perseroan tercatat tumbuh 19% menjadi Rp8,1 triliun. 

(FRI)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement