IDXChannel – Lonjakan laba Microsoft Corp (MSFT.O) yang di luar prediksi ikut mengangkat saham-saham teknologi pada perdagangan Rabu (26/4/2023) di Wall Street. Saham Microsoft pun telah melonjak sekitar 7% pada hari ini.
Sebab, pendapatan Microsoft yang kuat meredakan kekhawatiran terhadap perlambatan bisnis komputasi awan. Di sisi lain, hal itu meningkatkan keyakinan bahwa kecerdasan buatan alias AI akan menjadi pendorong pertumbuhan utama.
Raksasa teknologi yang berbasis di Redmond, Washington itu akan menambahkan sekitar USD160 miliar ke nilai pasarnya dan menggantikan Saudi Aramco (2223.SE) sebagai perusahaan paling bernilai kedua di dunia, jika keuntungan saat ini bertahan. Nilainya USD2,2 triliun membuntuti Apple Inc (AAPL.O) sekitar USD300 miliar.
Setidaknya 18 analis menaikkan target harga mereka pada saham, dengan Brent Braceli dari Piper Sandler mengatakan hasil Microsoft "AI-All Star" membuat investor terlempar dengan pertumbuhan yang lebih baik dari perkiraan di beberapa unit mulai dari komputasi awan hingga perangkat lunak produktivitas Office.
Hasil Microsoft menjadi pertanda baik bagi industri yang telah memberhentikan puluhan ribu pekerja baru-baru ini karena permintaan memudar dalam menghadapi ekonomi yang lesu. Saham rekan-rekan Big Tech Amazon.com Inc (AMZN.O), Meta Platforms Inc (META.O) dan Alphabet Inc (GOOGL.O) naik antara 1% dan 3%.