sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Masuk Ekosistem EV, Grup Astra (AUTO) Cetak Laba Rp1,01 Triliun dalam Enam Bulan

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
30/08/2024 11:36 WIB
PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) mencatatkan laba bersih konsolidasian sebesar Rp1,01 triliun pada semester I-2024.
Masuk Ekosistem EV, Grup Astra (AUTO) Cetak Laba Rp1,01 Triliun dalam Enam Bulan (foto mnc media)
Masuk Ekosistem EV, Grup Astra (AUTO) Cetak Laba Rp1,01 Triliun dalam Enam Bulan (foto mnc media)

IDXChannel - Emiten Grup Astra, PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) mencatatkan laba bersih konsolidasian sebesar Rp1,01 triliun pada semester I-2024. Realisasi ini naik 26,5 persen year on year (yoy).

Direktur Astra Otoparts, Sophie Handili mengatakan, kenaikan ini sejalan dengan meningkatnya kinerja segmen usaha perdagangan, hingga kinerja ekspor segmen usaha manufaktur. Kenaikan ini juga ditopang oleh penjualan aset tetap. 

Perseroan juga masuk ke dalam ekosistem electric vehicle (EV) melalui infrastruktur EV yang dikembangkan dan diproduksi sendiri dengan merek ALTRO. 

“Perseroan juga telah memproduksi dan mensuplai komponen EV 2W dan 4W, baik yang termasuk general parts yang similar dengan kendaraan ICE maupun specific parts khusus untuk kendaraan listrik dan terus mengembangkan produk-produk baru,” kata Sophie dalam keterangan resmi, Jumat (30/8).

Ekosistem EV perusahaan juga dikembangkan dengan nama Astra Otopower yang tersebar di 29 lokasi. 

Terkait segmen usaha manufaktur, AUTO menjalin kerja sama dengan mitra bisnis ternama dunia untuk memproduksi berbagai macam produk suku cadang baik untuk kendaraan roda dua, roda empat, maupun kendaraan komersial. 

Sepanjang semester I-2024, segmen usaha manufaktur perseroan membukukan pendapatan bersih sebesar Rp4,7 triliun. Sementara segmen usaha perdagangan perseroan membukukan pendapatan bersih sebesar Rp4,5 triliun.

Diversifikasi bisnis AUTO juga melenggang ke sejumlah industri nonotomotif, seperti alat kesehatan, komponen alat berat, industrial, dan kereta api. 

“Perseroan akan terus berfokus pada segmen usaha manufaktur dan perdagangan yang menjadi core business Perseroan, dengan terus melakukan inovasi serta mengembangkan produk-produk baru, baik dalam industri otomotif maupun nonotomotif, termasuk elektrifikasi," tutur Sophie.

(Fiki Ariyanti)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement