SDRA memproyeksikan rencana penambahan modal ini dapat mempercepat perseroan menjadi bank kategoris KBMI 3.
Baca Juga:
“Selain itu perseroan juga dapat memperluas ekspansi usaha,” paparnya.
Manajemen mengingatkan kepada pemegang saham terkait potensi penurunan persentase kepemilikan saham atau dilusi menyusul aksi korporasi ini. Detil berapa persennya belum diungkap.
Berdasarkan komposisi pemegang saham efektif per 31 Oktober 2023, porsi investor SDRA dari masyarakat mencapai 8,95%. Hingga Selasa (5/12/2023) pukul 14:00 waktu JATS, saham SDRA naik 4,39% di Rp595.
(DES)