sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Melesat Hampir 3 Persen, Ini Prospek Saham PTPP Usai Raih Kontrak Rp31,6 Triliun

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
08/01/2024 14:21 WIB
Harga saham PT PP (Persero) Tbk (PTPP) menguat hampir 3 persen pada sesi pertama perdagangan, Senin (8/1/2024).
Melesat Hampir 3 Persen, Ini Prospek Saham PTPP Usai Raih Kontrak Rp31,6 Triliun. (Foto MNC Media)
Melesat Hampir 3 Persen, Ini Prospek Saham PTPP Usai Raih Kontrak Rp31,6 Triliun. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Harga saham PT PP (Persero) Tbk (PTPP) menguat hampir 3 persen pada sesi pertama perdagangan, Senin (8/1/2024). Pasar mengapresiasi BUMN konstruksi itu usai mengamankan kontrak baru mencapai Rp31,67 triliun per akhir 2023.

Saham PTPP tumbuh 2,68% di Rp460 per saham. Transaksi-net mencapai Rp8,62 miliar, dengan volume 18,82 juta saham yang diperdagangkan, dan frekuensi perdagangan mencapai 1.843 kali.

“Target terdekat Rp468 tercapai. Volume masih cenderung sideways (belum ada konfirmasi rebound lanjutan),” kata Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang, Jakarta, Senin (8/1/2024).

Sepanjang perdagangan, PTPP sempat menyentuh level Rp468. Target resistance terdekat berada di Rp500.

Namun, secara teknikal hingga sesi pertama Senin (8/1/2024), indikator Stochastic RSI (StochRSI) menunjukkan kondisi overbought alias jenuh beli dengan nilai 82, yang mengindikasikan peluang tekanan jual.

“Jika mampu close di atas Rp468, target selanjutnya bisa ke Rp500,” terang Phintraco.

Adapun level stoploss untuk menjaga tekanan jual lebih dalam berada di bawah harga Rp440 per saham.

Sebagaimana diketahui, PTPP mencatatkan kontrak baru senilai Rp31,67 triliun. Realisasi itu meningkat 1,54% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy) senilai Rp31,19 triliun.

Kontrak baru tersebut didominasi oleh proyek dengan sumber dana Pemerintah sebesar 42,79%, Swasta sebesar 37,20%, dan BUMN sebesar 20,01%.

Perolehan tertinggi yaitu pada sektor Jalan & Jembatan sebesar 34,64%, Gedung sebesar 31,71%, Perkeretaapian sebesar 11,22%, Bandara sebesar 7,21%, Pelabuhan sebesar 4,81%, Bendungan sebesar 4,44%, Industri sebesar 3,44%, Irigasi sebesar 1,25%, Power Plant sebesar 0,65% dan Minyak & Gas sebesar 0,63%. 

Adapun capaian proyek baru yang berhasil diraih PTPP di Desember 2023 diantaranya Terminal BBM Biak (Sisi Laut) senilai Rp393 miliar, Dermaga Shiplift Block A-B senilai Rp275 miliar dan Pembangunan RS PON Jakarta senilai Rp258 miliar.

(YNA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement