"Untuk bulan ini, big caps bank, saya prediksi masih akan cenderung naik ya. Untuk BRI mungkin akan mengetes area resistennya di 4.940 kembali," kata dia.
Karena masih ada selisih sekitar 150 poin, Chris merekomendasikan saham BBRI masih menarik untuk dibeli, didorong oleh laporan keuangan dan pembagian dividen.
Dari potensi asing yang kembali masuk ke perbankan, Chris meyakini, pergerakan harga saham BBRI kembali meningkat.
Bergeser ke BBCA yang tertekan hari ini, koreksi yang terjadi nampaknya menjadi pemberat untuk IHSG. Namun, Chris melihat ini adalah koreksi wajar dan segera bergerak ke area 9.250.
"Koreksi wajar ya karena kalau dalam satu minggu terakhir justru BCA merupakan top buy asing yang paling besar sampai Rp1,2 triliun dalam waktu satu minggu terakhir. Jadi kalau menurut saya, BCA cenderung akan kembali menguat," jelas Chris.
Kemudian untuk BMRI yang tertekan hari ini, level 10.000 masih bisa dipertahankan hingga sesi kedua perdagangan.