Beban penjualan dan pemasaran MBMA juga naik menjadi USD296.753, serta beban umum dan administrasi naik menjadi USD20,82 juta.
Total nilai aset MBMA hingga akhir September 2023 tercatat sebesar USD3,17 miliar atau Rp48,98 triliun, tumbuh 31% dari posisi akhir Desember 2022 yang sebesar USD2,42 miliar. Adapun, liabilitas perseroan tercatat sebesar USD1 miliar dan ekuitas sebesar USD2,16 miliar.
Pada akhir September lalu, perseroan telah menandatangani perjanjian definitif dengan anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh GEM Co., Ltd (GEM) untuk membangun pabrik pengolahan High-Pressure Acid Leach (HPAL).
Pabrik tersebut nantinya memiliki kapasitas 30.000 ton nikel dalam Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) per tahun. Pabrik HPAL akan dibangun di Kawasan Industri Morowali atau Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), yang lokasinya berdekatan dengan pabrik pengolahan HPAL PT QMB New Energy Materials (QMB).
PT QMB New Energy Materials sendiri merupakan gabungan perusahaan ventura yang dikendalikan oleh GEM dengan kapasitas saat ini sebesar 30.000 ton per jumlah nikel yang terkandung dalam MHP, yang sudah beroperasi sejak 2022 lalu.