IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah dibuka berlawanan arah pada Senin (24/3/2025) imbas minimnya agenda ekonomi.
IHSG di awal sesi melanjutkan pelemahan ke 6.242 dari perdagangan kemarin di tengah mayoritas Bursa Asia yang dibuka sideways.
Sebaliknya, rupiah ditransaksikan menguat tipis ke Rp16.490 per USD aat USD Index dan imbal hasil US Treasury mengalami kenaikan.
Analis Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, mengatakan pergerakan IHSG dalam sepekan ke depan tidak akan dipengaruhi banyak sentimen dari agenda ekonomi besar, baik dari dalam maupun dari luar negeri.
"Namun dampaknya tidak akan sampai ke IHSG dan rupiah. Itu karena pasar keuangan di tanah air sudah memasuki libur Panjang," kata Gunawan, Senin (24/3/2025).