Sebagai bentuk komitmennya terhadap inovasi dan teknologi yang berpusat pada pengguna, perseroan telah memperkenalkan fitur kode QR yang telah dipatenkan, pertama di industri. Terobosan ini memungkinkan pemirsa untuk memindai kode QR langsung dari layar TV mereka dan melanjutkan pengalaman menonton mereka di RCTI+ atau Vision+, mendukung transisi konsumsi dari platform tradisional ke digital dengan mudah.
"Dengan menyederhanakan akses bagi pengguna dan mendorong akuisisi pengguna baru, teknologi eksklusif ini memperkuat kepemimpinan MSIN dalam mendorong transformasi digital melalui inovasi yang eksklusif," kata Valencia.
Keunggulan platform OTT MSIN ditopang oleh strategi konten dan pemrograman yang kuat, yang memiliki pustaka konten dengan lebih dari 35.000 jam VOD, akses ke 110+ saluran linear, serial orisinil berkualitas tinggi, dan program olahraga eksklusif. Ke depannya, momentum ini akan terus berlanjut dengan program olahraga eksklusif dan serangkai judul orisinil yang sangat dinanti untuk kuartal II-2025 dan kuartal III-2025, termasuk Sugar Daddy, Arab Maklum 3, Ejakulasi Dini, Still Single, dan Catatan Hati Seorang Istri.
Untuk lebih meningkatkan engagement, MSIN telah memperkenalkan format serial pendek, yang dirancang untuk konsumsi cepat dan adiktif yang semakin populer di kalangan pemirsa digital. Menanggapi respons yang positif, perseroan berencana untuk memproduksi konten serial pendek setiap bulannya di RCTI+ dan Vision+, memanfaatkan tren yang meningkat ini untuk mendorong retensi pengguna yang lebih dalam dan daya tarik platform.
"Kepemimpinan kami dalam konten, teknologi, dan engagement audiens terus memberikan kami keunggulan kompetitif di industri hiburan digital Indonesia, dan kami yakin bahwa momentum ini akan terus semakin cepat meningkat seiring dengan peluncuran lebih banyak lagi serial orisinil, konten serial pendek, dan fitur-fitur baru di kuartal mendatang," ujarnya.
(Dhera Arizona)