Perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 16 Juni 2023 untuk meminta persetujuan.
Sekadar informasi, emiten yang bergerak dalam bidang investasi khususnya di sektor energi ini mengelola 8 IUP-Operasi Produksi di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Saat ini Perseroan memiliki cadangan batu bara terbukti sebesar 386,6 juta MT (Metrik Ton) dari sekitar 20% total luas area penambangan sebesar 72.478 Ha.
Selain itu, kegiatan eksplorasi masih dilakukan secara bertahap pada sisa area penambangan seluas 57.793 Ha, di mana Perseroan meyakini cadangan batu bara akan terus bertambah seiring dengan proses eksplorasi yang menunjukkan temuan baru.
Perseroan fokus untuk meningkatkan produksi dalam memenuhi target 7 juta MT pada akhir 2023 dan terus meningkatkan produksi ke depannya.
(FAY)