“Secara keseluruhan, kinerja bulanan BBRI menunjukkan sedikit peningkatan, dengan pertumbuhan pendapatan dan kontribusi Pegadaian yang mendukung laba bersih,” kata analis Trimegah.
Namun, beban pencadangan masih memberikan tekanan pada profitabilitas, sementara pertumbuhan laba (8,8 persen YoY) masih di atas guidance atau panduan manajemen (+0-5% YoY).
“Ke depan, kami memperkirakan CoC (cost of credit/biaya kredit) akan mengalami pelonggaran pada 2H24 [semester II-2024] karena BBRI berencana menerapkan langkah-langkah restrukturisasi untuk meningkatkan kualitas aset,” tulis analis Trimegah.
Tidak hanya BBNI dan BBRI, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) terangkat 1,56 persen dan saham bank Grup Djarum PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik 0,25 persen.
Kembali berjayanya empat saham perbankan dinantikan oleh tiap para investornya, yang mencapai ratusan ribu pemegang saham di tiap bank tersebut.