Setali tiga uang, saham ‘anak baru’ lainnya, PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) melejit 141,80 persen sepekan. Saham emiten holding bursa berjangka dan bursa aset kripto ini melompat 490 persen sejak listing.
Selain tiga saham IPO di atas, saham perusahaan jasa konstruksi PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) juga melambung 141,12 persen pekan ini.
Dengan kapitalisasi pasar (market cap) hanya sebesar Rp2,03 triliun, saham NRCA tampaknya ikut tersulut reli PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) yang melesat 52,82 persen dalam sepekan terakhir. Kenaikan ini dipicu oleh kabar masuknya Grup Djarum dan unit bisnis milik Prajogo Pangestu ke dalam SSIA.
Grup Djarum masuk melalui PT Dwimuria Investama Andalan, sementara entitas Prajogo masuk lewat PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) yang berinvestasi melalui produk Pengelolaan Dana Nasabah Individu (PDNI) milik Henan Putihrai Asset Management, yakni CAP Fund.
Saat ini, SSIA menguasai 63,94 persen saham NRCA. Selain itu, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)—perusahaan investasi milik Sandiaga Uno dan Edwin Soeryadjaya—juga tercatat memiliki 6,97 persen saham NRCA.