"Kami juga memiliki kontrol kelas global. Kalau kita lihat ODP-ODC untuk menyambungkan pelanggan, kabel-kabel ada di sepanjang rel kereta api. Di sini kita lihat bagaimana kerapihan kita untuk melakukan instalasi (jaringan)," katanya.
"Ini penting bagi kita semua, ini adalah aset Surge dan kita harus pastikan aset ini terjaga dengan baik," ujar Yune.
Direktur WIFI, Moh Mustaghfirin menambahkan, saat ini lebih dari 800 ribu home pass tersambung dan perseroan tengah fokus mengejar target 2,5 juta home pass.
Menurut Mustaghfirin, WIFI memiliki kendala kecil dalam membangun jaringan internet karena perseroan mengandalkan rel dan stasiun kereta api. Selain itu, kolaborasi WIFI dengan ISP lokal juga turut membantu mempermudah ekspansi.
"Kendala relatively kecil karena kita membangun mulai dari area kereta api yang relatif aman dan kita juga kerja sama dengan partner-partner lokal yang paham daerahnya, sehingga banyak permasalahan yang biasa terjadi di operator lain, di sini relatively sangat kecil," kata Mustaghfirin.
(Rahmat Fiansyah)