"Lintasarta tidak mengelola PDNS 2, namun Lintasarta membantu upaya penanganan insiden peretasan PDNS 2 sesuai dengan arahan dari Kemenpolhukam dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)," ucapnya.
Sekedar informasi, Lintasarta anak usaha ISAT yang bergerak di bidang penyedia solusi end-to-end dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT).
Dari data RTI Business, saham ISAT ditutup menguat 0,71 persen ke harga Rp10.575 pada perdagangan sore ini (9/7). Nilai transaksi perdagangan saham operator seluler itu mencapai Rp17,64 miliar dengan volume 1,67 juta saham ditransaksikan.
(FAY)