Yulistyo Pratomo
IDXChannel - Usai Presiden Vladimir Putin, mendeklarasikan operasi militer di timur Ukraina, indeks utama bursa saham Rusia langsung terjun bebas hingga lebih dari 10 persen.
Dikutip dari Sputnik, Kamis (24/2/2022), indeks utama Moscow Exchange atau IMOEX2 mengalami koreksi sebesar 2.736,65 poin atau 11,28 persen dari penutupan sehari sebelumnya.
Saham IMOEX2 sebelumnya berada di level 3.096,79 rubel, kini amblas hingga 2.737,52 rubel.
Penurunan tersebut dipimpin oleh anjloknya saham milik EN+ Group International PJSC yang berbasis di London, Inggris yang terkoreksi paling dalam, takni sebesar 23,46 persen. Disusul ADS Ozon Holdings PLC ORD SHS sedalam 22.62 persen.
Sebelumnya, Presiden Rusia, Vladimir Putin, secara resmi mendeklarasikan operasi militer di Ukraina timur, tepatnya di wilayah Donbass pada Kamis (24/2/2022) dini hari. Hal itu disusul dengan suara ledakan di Kota Kiev, Ukraina
