IDXChannel - Ancaman invasi Rusia skala penuh ke Ukraina meningkatkan risiko kejutan pasokan energi. Menurut beberapa pengamat, konflik ini bisa membuat tingkat inflasi tahunan AS mencapai 10 persen di dari 7,5 persen pada Januari.
Dalam sebuah wawancara telepon yang dikutip dari Marketwatch, Rabu (23/2/2022), Brusuelas mengatakan akan terjadi kejutan energi yang akan mengurangi 1 persen dari produk domestik bruto AS selama tahun depan.
Hal ini juga dapat menaikkan tingkat inflasi sebesar 2,8 poin persentase selama tiga hingga enam bulan ke depan sebelum kenaikan harga dapat mereda setelah Rusia-Ukraina krisis stabil.
Setiap tahun, kenaikan 10 persen di dalam indeks harga konsumen akan mengakibatkan kenaikan tertinggi sejak Oktober 1981. Hal ini akan membuat pedagang paling canggih bersiap untuk CPI tahunan yang mencapai puncaknya di 8 persen di Maret sebelum turun ke 4 persen di Januari mendatang.
Manager keuangan terbesar di dunia ini menegaskan kembali pandangannya tentang bank central yang akan terpaksa hidup dengan inflasi.