IDXChannel - Harga saham PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) langsung tancap gas menyentuh auto rejection atas (ARA) dalam debut perdananya sebagai penghuni baru bursa, pada perdagangan Rabu (9/2/2022).
Tingginya aksi beli investor dapat dilihat dari terjadinya oversubscribed lebih dari 90x pada penawaran umum yang telah dilakukan pada tanggal 2-7 Februari 2022.
Hal ini membuat emiten sektor industri di bidang mesin konstruksi dan kendaraan berat ini dibuka menguat 35,00% di Rp135 dari harga perdananya di Rp100.
Sebanyak 15,44 juta lembar saham NTBK ditransaksikan dengan nilai Rp2,08 miliar. Adapun investor asing tampak ikut melakukan net-buy tipis sebesar Rp33,29 juta.
Perusahaan tercatat ke-7 di Bursa Efek Indonesia (BEI) ini melepas 700 juta lembar saham atau sekitar 25,93% dari modal ditempatkan dan disetor penuh, dengan harga Rp 100 per lembar sahamnya.
Dana yang terhimpun dari masyarakat melalui Penawaran Umum ini adalah senilai Rp70 miliar dan akan digunakan oleh PT Nusatama Berkah Tbk untuk meningkatkan performa perusahaan, antara lain untuk modal kerja, pembelian mesin dan perluasan area produksi.
Perseroan mengharapkan dana IPO ini dapat mendorong kinerja perusahaan dan meningkatkan penjualan Nusatama Special Vehicle.
Presiden Direktur Nusatama Berkah, Bambang Susilo menyampaikan bahwa dana IPO ini dapat membuat perseroan bisa menjadi perusahaan manufaktur kendaraan khusus terbaik di Indonesia serta menjadi bagian dari kemajuan perindustrian nasional.
"Melalui kesempatan ini, kami ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat menjadi bagian dari perjalanan kami untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan struktur pemodalan yang kuat dan dukungan oleh publik, PT Nusatama Berkah Tbk siap menjadi salah satu perusahaan kebanggaan Indonesia,” ujar Bambang dalam keterangan resminya, Rabu (9/2/2022).
Bersamaan dengan IPO, NTBK juga menerbitkan waran sebanyak 700 juta lembar. Bagi masyarakat yang berinvestasi melalui Penawaran Umum perdana Saham NTBK, mereka berhak untuk mendapatkan waran tersebut dengan rasio 1:1, dimana 1 saham baru yang dibeli akan disertai dengan 1 waran. Rencananya, PT Nusatama Berkah Tbk akan menggunakan dana yang tehimpun dari pelaksanaan waran untuk modal kerja.
Dalam rangka proses IPO ini, PT Nusatama Berkah Tbk telah menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas dan PT Surya Fajar Sekuritas sebagai lead underwriter atau penjamin pelaksana emisi efek. (TIA)