Febrina Ratna
IDXChannel – PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) mencatat rugi bersih sebesar Rp7,28 miliar pada kuartal I 2023. Angka tersebut berbalik dari periode yang sama tahun lalu di mana emiten properti itu meraup laba Rp91 miliar.
Rugi bersih yang dicatat LPCK itu sejalan dengan total pendapatan yang turun hampir 50% menjadi Rp158 miliar pada kuartal I 2023 dari akhir Maret 2022 yang mencapai Rp314 miliar. Dilansir dari keterbukaan informasi, penurunan pendapatan terjadi karena serah terima unit properti secara massal pada proyek Waterfront Travertine yang merupakan proyek rumah tapak yang diluncurkan pada 2020, dan apartemen Orange County selesai pada 2019.
Pendapatan pada tiga bulan pertama tahun ini terutama terdiri dari serah terima persediaan dari proyek perumahan dan industri serta pendapatan non-properti. Margin kotor untuk kuartal ini berada di 50%, relatif stabil dibandingkan dengan 52% tahun lalu.
