Perseroan mencatatkan penjualan 852.903 WMT bijih nikel pada kuartal IV-2024, naik 55 persen dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar 548.637 WMT
“Pencapaian ini menunjukkan keberhasilan strategi perseroan dalam menghadapi tantangan pasar dan memanfaatkan peluang yang ada," kata manajemen DKFT dalam keterangan resminya, Rabu (5/2/2025).
"Dengan momentum positif ini, perseroan optimistis dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerja pada tahun-tahun mendatang,” ujarnya.
Perihal kinerja keuangan, per kuartal III-2024, perseroan mengantongi laba bersih sebesar Rp286 miliar, melejit 633,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp39 miliar.
Kenaikan laba bersih perseroan disebabkan oleh peningkatan penjualan yang signifikan di tahun lalu.
(Fiki Ariyanti)