Bahkan, di tahun 2021, Pieter memborong saham BOLA sebanyak 15 kali dalam kurun setahun.
Sebagaimana dilansir dalam keterbukaan informasi, pembelian terbanyak dilakukan pada bulan Februari dimana Pieter membeli saham BOLA sebanyak sembilan kali di periode tersebut.
Sementara pada bulan Maret, Juli, dan September, Pieter tercatat membeli saham perseroan sebanyak satu kali. Sedangkan di bulan Desember, ia kembali memborong saham perseroan hingga tiga kali.
Informasi saja, Pieter Tanuri menjadi pengendali klub dengan mengakuisisi klub sepakbola Putra Samarinda (Pusam) pada 2014 lalu. Kemudian, berdasarkan situs resminya, nama klub ini berubah menjadi Bali United pada tahun 2016.
Adapun emiten ini pertama manggung di bursa sejak Juni 2019 silam. Sementara harga penawaran saham perdana atau Intial Public Offering (IPO) emiten ini mencapai Rp175/unit dengan dana IPO sebesar Rp350 miliar.