IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun hampir 3 persen sepanjang pekan ini, terbebani oleh aksi jual investor terhadap beberapa big cap.
Riset Phintraco Sekuritas memproyeksikan, indeks saham belum mampu keluar dari tekanan jual pada awal pekan depan.
Secara teknikal IHSG pada Jumat (8/11/2024) ditutup membentuk pola inverted hammer ke level 7.287,19, kendati sempat rebound lebih dari 1 persen hingga 7350.
“Pergerakan tersebut mengindikasikan bahwa IHSG belum mampu keluar dari tekanan jual,” tulis riset Phintraco, Sabtu (9/11/2024).
Pelaku pasar dinilai masih mencoba mencari bottom level pasca-serangkaian sentimen yang menekan psikologis pasar.