Suparjo Ramalan
IDXChannel - Anak Usaha PT Hutama Karya (Persero), PT Hakaaston (HKA), membidik pendapatan sebesar Rp3,6 triliun dengan perolehan nilai kontrak baru senilai Rp4,4 triliun sepanjang 2022. Proyeksi itu didasarkan pada peluang perusahaan terlibat dalam pengerjaan proyek jalan tol dan sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) lainnya.
Direktur Utama HKA, J. Aries Dewantoro menjelaskan nilai tersebut juga berasal dari penyelesaian kontrak lama dengan tetap fokus mendukung Hutama Karya sebagai induk dalam penyelesaian proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), seperti pembangunan Ruas Indralaya – Prabumulih dan Ruas Bengkulu – Taba Penanjung, serta proyek eksternal yakni Tol Cisumdawu dan Jalan Lintas Timur Sumatra.
“Hingga akhir tahun 2021, terdapat 5 proyek besar yang telah digarap oleh Hakaaston antara lain Tol Indralaya – Prabumulih, Tol Bengkulu – Taba Penanjung, Tol Cibitung – Cilincing, Tol Cisumdawu, dan Sumur Resapan DKI Jakarta,” ujar Aries, Selasa (8/2/2022).
Tantangan terbesar bagi perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan penyediaan aspal beton itu pada tahun ini adalah rencana manajemen membidik kontrak pekerjaan pada proyek Dermaga Patimban, Fly Over Kopo, Tol Bogor – Serpong, Tol Sentul – Karawang, dan Dermaga Pelabuhan Anggrek di Gorontalo.
Meski begitu, Aries mengakui sejumlah proyek penyediaan infrastruktur jalan tol yang masif, serta banyaknya PSN menjadi keuntungan bagi HKA.
