Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel - PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) resmi mengakuisisi perusahaan farmasi asal Australia, Probiotec Ltd dengan nilai transaksi 251,3 juta dolar Australia atau setara Rp2,7 triliun.
Akuisisi ini diyakini mampu meningkatkan kinerja perseroan hingga berpotensi meraup pendapatan Rp2,28 triliun di 2024.
“Targetnya ada di situ karena pendapatan dari Probiotec sudah mulai dikonsolidasikan,” kata Direktur PYFA, Widjanarko Brotosaputro arau akrab disapa Paulus dalam Media Gathering di Jakarta pada Senin (24/6/2024).
Selain itu, Paulus optimistis kinerja industri farmasi di sisa tahun ini akan terus membaik karena sudah mulai menyesuaikan dengan adanya transisi regulasi. Berdasarkan data pasar, pertumbuhan industri farmasi dalam negeri berkisar 5 hingga 7 persen di 2024.
“Memang hingga kuartal ini seluruh industri farmasi melambat, selain keterbatasan bahan baku impor juga ada transisi regulasi, tapi itu akan membaik seiring berjalannya waktu,” ujar Paulus.
