Di samping itu, perseroan memperkuat portofolio produk. PYFA berencana terus mengembangkan produk baru setiap tahun sejalan dengan upaya pengembangan pusat riset atau RnD center.
“Kami juga terus melakukan pendekatan dengan mitra-mitra untuk menghadirkan produk dengan teknologi yang bagus,” ujar dia.
Hingga kuartal I-2024, PYFA mengantongi pendapatan sebesar Rp151,63 miliar. Angka itu turun dari pendapatan perseroan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp164,86 miliar.
Dari bottom line, perseroan mencatat kenaikkan rugi menjadi Rp45,31 miliar dari sebelumnya sebesar Rp12,32 miliar.
(FRI)