"Permasalahan makro, rupiah dalam tekanan, maka penting untuk dicermati emiten yang pendapatannya dalam bentuk dollar, untuk mendapatkan benefit dari apresiasi USD, salah satunya HRUM," kata Alif.
4. ADRO
Adaro Energy Indonesia juga menurut Alif patut untuk dicermati. Perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan batubara itu diproyeksikan bakal lebih cuan ketika mulai memasuki dingin pada akhir tahun mendatang. Sebab menurutnya pasar Eropa atau Amerika cenderung meningkatkan permintaan batubara ketika datang musim dingin.
Pada pembukaan perdagangan hari ini, ADRO dibuka melemah -3,21% terhadap penutupan perdagangan sebelumnya. ADRO juga direkomendasikan BUY pada level terkahir yaitu 2710.
"Bahwa coal atau komoditas yang memiliki trend cukup kuat, kita melihat mulai memasuki musim dingin, kita lihat negara di Eropa pun sudah mulai stock fueling untuk mereka sendiri. China kita lihat demandnya cukup kuat," pungkas Alif.
(SLF)