“Sehingga kami bisa mempersiapkan aset yang cocok dan paham terhadap industri tersebut,” pungkas dia.
Sebagai informasi, dalam hajatan IPO, Cakra Buana melepas 738 juta saham baru atas nama setara dengan 16,26 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Sementara melalui IPO tersebut, CBRE memperoleh dana segar mencapai Rp79,7 miliar.
Cakra Buana akan menggunakan sekitar 40 persen dana IPO untuk belanja modal atau capital expenditure (capex). Nantinya, emiten yang dikaitkan dengan lingkaran pengusaha Happy Hapsoro tersebut akan menambah satu set kapal tug & barge dengan ukuran 300 ft.
Sisanya 60 persen bakal dipakai untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional Cakra Buana secara keseluruhan. Misalnya, pembelian bahan bakar kapal, sewa kapal dan biaya-biaya lainnya.
Sejak listing di bursa hingga penutupan pasar Selasa (17/1), saham CBRE sudah naik 43,52 persen. (ADF)