IDXChannel – Saham emiten tambang emas kembali melesat pada Kamis (16/10/2025), mengikuti reli tajam harga logam mulia acuannya yang menembus rekor baru di atas USD4.200 per ons.
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, saham PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) melonjak 13,99 persen ke Rp1.630 per unit, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mendaki 5,17 persen, PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) terkerek 4,17 persen.
Kemudian, saham PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) tumbuh 4,09 persen, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 1,70 persen, PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) terangkat 1,63 persen, dan PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) menghijau 2,44 persen.
Harga emas spot (XAU/USD) naik melampaui USD4.220 per ons pada Kamis, melanjutkan reli ke rekor baru yang didorong oleh meningkatnya permintaan aset aman dan ekspektasi kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) yang semakin dovish.
Pernyataan terbaru Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell yang menyoroti tanda-tanda pelemahan pasar tenaga kerja mendorong investor hampir sepenuhnya memperkirakan pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan bulan ini, dengan peluang pemangkasan lanjutan pada Desember.