Direktur Bumi Resources, R.A. Sri Dharmayanti memastikan seluruh syarat yang diperlukan untuk menjalankan kuasi reorganisasi telah dipenuhi sesuai arahan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Rencana ini akan diusulkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 2 Juni 2025.
"Jika usulan disetujui pemegang saham, maka dampak dari kuasi reorganisasi langsung tercermin dalam laporan keuangan kuartal II-2025," ujarnya.
Dia menjelaskan, aksi korporasi ini akan memberikan keuntungan bagi pemegang saham. Pertama, struktur ekuitas BUMI membaik. Kedua, ada potensi pembagian dividen meskipun perseroan tak memberikan jaminan.
Ketiga, perseroan lebih mudah mendapatkan pendanaan. Keempat, memberikan gambaran sesungguhnya soal kondisi bisnis BUMI kepada investor sehingga diharapkan dapat meningkatkan likuiditas dan nilai saham.
(Rahmat Fiansyah)