sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Emiten Migas Dilanda Aksi Ambil Untung, ENRG-MEDC Turun 5 Persen

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
17/06/2025 12:03 WIB
Saham emiten sektor minyak dan gas (migas) terkoreksi pada Selasa (17/6/2025) seiring aksi ambil untung (profit taking) usai dalam tren naik belakangan ini.
Saham Emiten Migas Dilanda Aksi Ambil Untung, ENRG-MEDC Turun 5 Persen. (Foto: Freepik)
Saham Emiten Migas Dilanda Aksi Ambil Untung, ENRG-MEDC Turun 5 Persen. (Foto: Freepik)

Namun, lonjakan tersebut menempatkan minyak di wilayah “overbought” secara teknikal, yang biasanya diikuti oleh koreksi harga.

Analis energi dan pendiri Commodity Context, Rory Johnston, menyebut bahwa kenaikan tajam itu sebagian besar didorong oleh masuknya aliran dana spekulatif. “Saat pasar berada dalam posisi seperti ini, sangat rentan terhadap aksi jual tajam,” ujar Johnston.

Kendati Israel dan Iran telah saling meluncurkan serangan, termasuk ke infrastruktur energi, fasilitas ekspor minyak utama belum terkena dampaknya. “Israel belum menyentuh Pulau Kharg, dan itu yang menjadi fokus saat ini,” kata Yawger, merujuk pada pusat ekspor minyak utama Iran. Ia menambahkan, jika Kharg diserang, harga minyak bisa melonjak ke kisaran USD90 per barel.

Kepala riset di Onyx Capital Group, Harry Tchilinguirian, menambahkan, “Semua tergantung pada bagaimana konflik ini berkembang terkait aliran energi.” Hingga kini, kapasitas produksi dan ekspor minyak belum terganggu, dan Iran pun belum mengambil langkah untuk menghambat arus minyak melalui Selat Hormuz.

Sementara itu, gangguan elektronik terhadap sistem navigasi kapal dagang dilaporkan meningkat di sekitar Selat Hormuz dan wilayah Teluk dalam beberapa hari terakhir, menurut laporan angkatan laut setempat, yang menilai kondisi ini mulai memengaruhi pergerakan kapal-kapal yang melintas.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement