Berbeda, saham bank PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menguat 0,25 persen.
Pasar saham Indonesia, termasuk Asia, terpengaruh kabar Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperingatkan akan mengenakan tarif tambahan, termasuk pada baja dan aluminium.
Langkah ini berpotensi mendorong inflasi dan membatasi ruang bagi penurunan suku bunga lebih lanjut.
"Dengan pasar kini dipaksa menebak-nebak langkah Presiden Trump terkait kebijakan perdagangan selanjutnya, ketidakpastian kebijakan perdagangan AS telah mencapai level tertinggi dalam 40 tahun, kecuali pada musim panas 2019 saat perang dagang AS-China berada di puncaknya," ujar ahli strategi multi-aset di Robeco, Peter van der Welle.
Welle melanjutkan, “kami memperkirakan volatilitas pasar akan tetap tinggi dalam jangka pendek, mencerminkan risiko signifikan dari potensi pengumuman kebijakan perdagangan berdampak besar terhadap China, Eropa, dan/atau Jepang.”