Sementara KJP merupakan perusahaan terkendali CUAN dengan kepemilikan 99,98 persen.
"Nilai total rencana transaksi sebesar Rp940 miliar," tulis manajemen CUAN dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (5/1/2023).
Senior Investment Analyst Stockbit, Anggaraksa Arismunandar mengatakan, harga akuisisi dalam transaksi ini lebih rendah dibandingkan ketika CRO membeli PTRO dari Indika Energy (INDY) pada 2022. Saat itu, INDY membeli PTRO di harga Rp3.117 per saham.
“Harga akuisisi yang lebih rendah dibandingkan dengan harga market dan harga transaksi sebelumnya tersebut berpotensi menjadi sentimen negatif bagi pergerakan harga saham PTRO dalam jangka pendek,” kata Angga dalam catatannya dikutip Senin (8/1).
Di sisi lain, Angga menambahkan, masuknya PTRO ke dalam kelompok usaha terafiliasi Prajogo Pangestu itu juga dapat menjadi katalis positif berupa re-rating valuasi yang lebih tinggi.
“Dengan harga market saat ini, PTRO memiliki valuasi PER 8,7x dan PBV 1,59x, jauh lebih rendah dibandingkan valuasi emiten grup Prajogo Pangestu lainnya seperti CUAN (PER 306x dan PBV 92x), BRPT (PER 308x dan PBV 5,1x), dan TPIA (PER negatif dan PBV 11,59x),” imbuhnya.