Menurut Verdhana, saham BREN, dengan free float 3 persen, membutuhkan kenaikan harga hingga di atas Rp11.100 agar memenuhi syarat untuk masuk indeks.
Sebelumnya, dalam keterbukaan informasi pada 9 Desember 2024, BREN, melalui anak usahanya Star Energy Geothermal, menggandeng Kyndryl untuk memanfaatkan kecerdasan buatan generatif (GenAI) berbasis Microsoft Azure Cloud. Inisiatif ini bertujuan meningkatkan efisiensi operasional, inovasi, dan mengurangi biaya IT.
Kyndryl akan mengintegrasikan platform Kyndryl Bridge yang didukung AI untuk memperkuat operasional IT di unit panas bumi Barito Renewables.
IHSG melemah sebesar 1,05 persen sepanjang pekan ini dan ditutup pada level 7.008,87 pada Jumat (10/1/2025).
Investor asing mencatatkan aksi jual bersih (net sell) di pasar reguler dengan nilai mencapai Rp1,69 triliun. Sejumlah saham bank besar menjadi target utama aksi jual investor asing. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.