Menurut Seiichi Suzuki, Kepala Analis Pasar Ekuitas di Tokai Tokyo Research Institute kenaikan ini ditopang oleh Wall Street yang semalam mengalami penurunan dan juga karena keuntungan berjangka AS.
"Wall Street turun semalam tetapi kerugiannya terbatas, yang menopang sentimen untuk pasar Jepang, keuntungan berjangka AS adalah faktor positif lainnya,” katanya dalam Reuters pada Selasa (30/8/2022).
Saham AS ditutup lebih rendah pada hari Senin, yang menambah kerugian tajam minggu lalu di tengah tekad Federal Reserve untuk secara agresif menaikkan suku bunga, demi melawan inflasi bahkan ketika pertumbuhan ekonomi melambat.
Bursa Efek memperdagangkan volume sahamnya sekitar 1,05 miliar dengan rata-rata 1,11 miliar dalam sebulan terakhir. Setidaknya terdapat 206 kenaikan pada indeks Nikkei beserta 18 penurunan, di antaranya industri makanan Shidax merosot sampai 5,35% karena harga penawaran lebih rendah dari penutupan sesi sebelumnya. (TYO)
Penulis: Ribka Christiana