Salim Group Jadi Pemegang Saham Bumi Resources (BUMI), Ini Harapan Analis

IDXChannel - PT Bumi Resources Tbk (BUMI) baru saja merampungkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), pada Selasa (11/10/2022) kemarin, dengan agenda persetujuan pelaksanaan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement.

Dalam rapat tersebut, pemegang saham sepakat menyetujui pelaksanaan private placement, dengan nilai transaksi sebesar USD1,6 miliar, atau sekitar Rp24,57 triliun. Aksi korporasi tersebut sengaja dilakukan dengan harapan dapat memperbaiki kondisi keuangan perusahaan.

Baca Juga:

Grup Salim Masuk Bumi Resources (BUMI) via Private Placement Rp24 Triliun

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, dua perusahaan yang bakal masuk dalam jajaran pemegang saham BUMI lewat jalur private placement tersebut adalah Mach Energy Limited (MEL) dan Treasure Global Investments Limited (TGIL), yang keduanya merupakan bagian dari entitas bisnis Salim Group.

Angkat bicara atas aksi korporasi dua perusahaan besar itu, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, Nafan Aji Gusta, menyatakan bahwa masuknya Grup Salim ke BUMI dapat diharapkan turut memperbaiki performa emiten batu bara tersebut ke depan.

Baca Juga:

Grup Salim Akuisisi Saham BUMI Resources

"Terutama soal Good Corporate Governance (GCG) perusahaan. Dengan Salim Group yang merupakan grup besar dan tentunya secara standar (kinerja) sudah sangat bagus, diharapkan bisa meningkatkan GCG di BUMI," ujar Nafan, Rabu (12/10/2022).

Sebagaimana telah disampaikan lewat keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), niatan pihak BUMI melakukan private placement diantaranya untuk memperkuat struktur modal, mendongkrak profit, menekan rasio utang, serta meningkat nilai perusahaan.

Baca Juga:

Salim Resmi Masuk, Bos Bumi Resources (BUMI) Ungkap Strategi Bisnis ke Depan

Lewat aksi korporasi ini, BUMI akan menerbitkan saham baru tanpa HMETD sebanyak 200 miliar saham Seri C, yang setara dengan sebanyak 58,17 persen dari modal disetor, pasca pelaksanaan private placement. Saham baru tersebut diterbitkan dengan nilai nominal Rp50 per saham.

Pelaksanaan PMTHMETD dijadwalkan 18 Oktober 2022, dan pemberitahuan hasil pelaksanaan PMTHMETD akan diumumkan pada 20 Oktober 2022. PMTHMETD akan dilaksanakan dengan harga pelaksanaan sesuai kesepakatan, yaitu sebesar Rp120 per saham. (TSA)