IDXChannel - Emiten unggas, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) menghadapi tantangan kinerja pada kuartal III-2024. Pendapatan perseroan turun 1,7 persen secara kuartalan atau QoQ menjadi Rp16,76 triliun seiring tekanan dari beberapa segmen bisnisnya.
Senior Equity Research Analyst NH Korindo Sekuritas, Ezaridho Ibnutama menilai, prospek kuartal IV-2024 dan awal 2025 membawa angin segar bagi CPIN. Ini sejalan dengan prospek partisipasi perseroan terhadap program makan bergizi gratis (MBG) dari pemerintah.
“Program tersebut diprediksi dapat menghasilkan kontrak berbasis Government-to-Business (G2B) yang signifikan, memberikan tambahan pendapatan sekaligus memperkuat posisi CPIN di pasar domestik,” tulis Ezar dalam risetnya, Jumat (10/1/2025).
Dari sisi kinerja, selama Sembilan bulan pertama 2024, segmen pakan ternak menunjukkan pertumbuhan kuat sebesar 14,2 persen QoQ, disusul oleh peningkatan signifikan pada segmen Day-Old-Chickens (DOC) sebesar 18,9 persen QoQ.