"Kami berkomitmen penuh untuk terlibat aktif, untuk memastikan pertumbuhan Brawijaya di sektor kita dan kami yakin Brawijaya memiliki pondasi yang diperlukan industri rumah sakit ke depannya," ungkap Devin.
Selain memperkuat investasi di portofolio yang sudah matang seperti PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG), Saratoga juga terus meningkatkan investasi di sektor-sektor strategis seperti kesehatan, infrastruktur digital, dan energi terbarukan.
Untuk target investasi dari keseluruhan sektor tersebut pada tahun ini, Devin menyebut telah menyiapkan sebesar USD100 juta-USD150 juta.
Perlu diketahui, pemegang saham Saratoga saat ini antara lain pengusaha ternama Edwin Soeryadjaya sebesar 35,05%, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebanyak 21,51%, PT Unitras Pertama 32,72%, dan publik 10,51%.
(YNA)