sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sempat di Zona Merah, IHSG DItutup Menguat ke Level 5.920

Market news editor Fahmi Abidin
05/11/2018 17:15 WIB
Transaksi perdagangan di awal pekan mencapai Rp6,46 triliun dari Rp7,78 miliar lembar saham diperdagangkan.
Ilustrasi IHSG naik (foto: Ist)
Ilustrasi IHSG naik (foto: Ist)

IDXChannel – Pada penutuan perdagangan Senin (5/11), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 14,30 poin atau 0,24% ke level 5.920. Tercatat 180 saham menguat, 213 saham melemah, dan 118 saham stagnan.

Sementara itu, transaksi perdagangan di awal pekan mencapai Rp6,46 triliun dari Rp7,78 miliar lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 naik 3,12 poin atau 0,3% menjadi 944,71, indeks Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,21 poin atau 0,0% ke 655,21, indeks IDX30 naik 1,83 poin atau 0,4% ke 521,20, dan indeks MNC36 naik 0,15 poin atau 0,0% ke 339,45.

Sementara itu, saham penggerak IHSG mayoritas menguat, dengan sektor manufaktur meningkat sebesar 0,9%. Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Jaya Bersama Indo Tbk (DUCK) naik Rp235 atau 18,43% ke Rp1510, saham PT Sinergi Megah Internusa (NUSA) naik Rp24 atau 17,14% ke Rp164, dan saham PT Ever Shine Tex Tbk (ESTI) naik Rp6 atau 7,79% ke Rp83.

Sementara itu, saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, antara lain saham PT Cahayaputra Asa keramik Tbk (CAKK) turun Rp29 atau 19,46% ke Rp120, saham PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) turun Rp11 atau 7,38% ke Rp138 dan saham PT Hanson International Tbk (MYRX) turun Rp10 atau 7,19% ke Rp129. (*)

#idxchannel #idx #ihgs #bei #bursasaham #emiten #investasi #investor #yuknabungsaham #saham

Advertisement
Advertisement