sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Senin Kelabu, IHSG Anjlok 1,83 Persen Dibayangi Sentimen Negatif 

Market news editor Aldo Fernando - Riset
26/09/2022 09:53 WIB
Merosotnya IHSG melanjutkan penurunan pada Jumat pekan lalu (25/9) dan di tengah memerahnya bursa Asia seiring sentimen negatif yang masih membayangi.
Senin Kelabu, IHSG Anjlok 1,83 Persen Dibayangi Sentimen Negatif. (Foto: MNC Media)
Senin Kelabu, IHSG Anjlok 1,83 Persen Dibayangi Sentimen Negatif. (Foto: MNC Media)

Negara-negara tersebut diramal masih akan mengalami kenaikan inflasi per September. Contoh saja, inflasi tahunan Uni Eropa diprediksi akan menembus 9,6% pada September, dari bulan sebelumnya 9,1%.

Minggu lalu, aksi galak bank sentral soal suku bunga menyisakan kewaspadaan di pasar.

Pada Kamis pekan lalu waktu Indonesia (22/9), bank sentral AS (The Fed) resmi menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin (bps) atau 0,75 persen, menjadi di kisaran 3,00 persen-3,25 persen. Angka ini merupakan level tertinggi sejak 2008.

Persentase tersebut sekaligus menunjukkan adanya tren lonjakan Fed funds rate ketiga kalinya sebagai langkah agresif dalam menjinakkan inflasi. Sebelumnya, Fed funds rate berada di level 2,25 persen-2,50 persen.

Kebijakan baru ini juga mencatat Fed telah mengerek suku bunga sebesar 300 basis poin atau 3 persen hanya dalam enam bulan terakhir.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement